Terjadi Longsor di Sejumlah Titik di Tapanuli Utara, Ini Himbauan Kepala BPBD Sumut
Nomor Dokumen
400011558
Tanggal Publish
02 May 2018
Jenis Informasi
Pengaduan dan Pelanggaran
Kategori Dokumen
Setiap Saat
Tipe Dokumen
Gambar (.jpeg)
Penerbit
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Kandungan Informasi
Hujan deras yang mengguyur sebagian besar wilayah Sumatera Utara dalam kurun beberapa hari terakhir, menyebabkan terjadinya longsor di beberapa titik di Kabupaten Tapanuli Utara.Bencana tanah longsor yang pertama terjadi di Jalan Tarutung - Pahae, tepatnya di Desa Pancur Napitu di depan Cafe Campung Mangatas, Kabupaten Tapanuli Utara. Selanjutnya, bencana tanah longsor juga terjadi di Jalan Provinsi Penghubung Kecamatan Tarutung ke Kecamatan Sipahutar. Akses jalan sempat terhampat, sementara Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara bersama pihak terkait telah melakukan penanganan pemindahan material yang menutup badan jalan. Longsor juga terjadi di Desa Torhonas, Kecamatan Adiankoting yang terdapat di 6 lokasi. Akibat longsor, akses jalan sempat tertutup, sementara dengan penanganan melalui gotong-royong yang dilakukan masyarakat dan dibantu aparat pemerintah setempat, sehingga material longsor pun akhirnya berhasil ditangani. Bencana tanah longsor juga turut terjadi di Desa Bunuaji, Kecamatan Adiankoting. Akses jalan sempat tertutup akibat bencana ini, namun dengan penanganan melalui kegiatan gotong royong dan menggunakan alat berat, kondisi jalan kembali dapat dilalui. Terkait curah hujan yang masih tinggi di sejumlah wilayah, Kepala BPBD Sumut Riadil Akhir Lubis menghimbau masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan, seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin. “Mengingat curah hujan masih berpotensi di sejumlah wilayah Sumatera Utara, khususnya di Kabupaten Tapanuli Utara, maka kita mengingatkan kepada masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati terhadap sejumlah dampak yang dapat timbul, seperti salah satunya tanah longsor,” ujar Riadil.